SURABAYA –  Hari ini (3/8) PT Bursa Efek Indonesia (BEI) meresmikan enam Galeri Investasi BEI (GI BEI) secara serentak. Peresmian dilakukan oleh Direktur Pengembangan BEI, Jeffrey Hendrik,dan Direktur Pengawasan LJK 2 dan Manajemen Strategis.:

Galeri Inventasi tersebut yaitu:

  1. GI Syariah BEI di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Kediri

Merupakan bentuk kerjasama antara BEI dengan IAIN Kediri dan PT Indo Premier Sekuritas sebagai Anggota Bursa mitra Menjadi GI BEI ke-6 yang diresmikan di Kediri

  • GI BEI di STIE Dewantara Jombang

Merupakan bentuk kerjasama antara STIE Dewantara Jombang dan PT Phintraco Sekuritas sebagai Anggota Bursa mitra Menjadi GI BEI ke-7 yang diresmikan di Jombang

  • GI BEI di Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo (UNUSIDA)

Merupakan bentuk kerjasama antara BEI dengan UNUSIDA dan PT Phintraco Sekuritas sebagai Anggota Bursa mitra Menjadi GI BEI ke-3 yang diresmikan di Sidoarjo

  • GI BEI di STEI Permata Bojonegoro

Merupakan bentuk kerjasama antara BEI dengan STEI Permata Bojonegoro dan PT Mirae Aset  Sekuritas Indonesia sebagai Anggota Bursa mitra. Menjadi GI BEI pertama yang diresmikan di Bojonegoro

  • GI BEI di Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Jawa Timur

Merupakan bentuk kerjasama antara BEI dengan HIPMI Jatim dan PT Mirae Aset Sekuritas sebagai Anggota Bursa mitra. Menjadi GI BEI ke-23 yang diresmikan di Surabaya

  • GI BEI di PT Pegadaian Surabaya

Merupakan bentuk kerjasama antara BEI dengan PT Pegadaian Kantor Wilayah XII Surabaya dan PT BRI Danareksa Sekuritas sebagai Anggota Bursa mitra. Menjadi GI BEI ke-24 yang diresmikan di Surabaya

BEI sebagai upaya memperkenalkan keberadaan pasar modal kepada masyarakat adalah melalui pendirian Galeri Investasi BEI di berbagai perguruan tinggi,lembaga atau komunitas. Dengan adanya Galeri Investasi BEI yang merupakan bentuk kerjasama antara BEI dengan perguruan tinggi, lembaga atau komunitas dan perusahaan sekuritas sebagai Anggota Bursa mitra,maka masyarakat termasuk kalangan akademisi, dapat mengenal lebih dekat serta memahami dengan benar keberadaan lembaga-lembaga keuangan di pasar modal dan berbagai produk serta jasa yang ada di pasar modal, sehingga diharapkan pada akhirnya masyarakat Indonesia, khususnya para generasi muda, mampu menggunakan produk dan jasa keuangan di pasar modal untuk memenuhi kebutuhan keuangannya.

Dengan diresmikannya enam GI BEI baru dimaksud, maka per 31 Juli 2022 jumlah GI BEI di seluruh Indonesia mencapai 697 GI BEI dan jumlah GI BEI di wilayah kerja Kantor Perwakilan BEI JawaTimur adalah 80 GI BEI meliputi 65 GI BEI, 8 GIS BEI, 6 GIE BEI dan 1 GID yang tersebar di berbagai kota di JawaTimur, seperti Surabaya, Malang, Mojokerto, Madiun, Banyuwangi, Jember, Blitar, Lumajang, Bangkalan, Sumenep, Pamekasan, dan lain-lain.

Setelah proses peresmian enam Galeri Investasi BEI di wilayah kerja Kantor Perwakilan BEI JawaTimur, dilaksanakan pula sharing session tentang Pasar Modal Syariah yang disampaikan secara online oleh Kepala Divisi Pasar Modal Syariah, Irwan Abdalloh.

Harapan kedepan, dengan makin banyaknya kerjasama pendirian GI BEI yang dilaksanakan di berbagaikota di seluruh Indonesia, termasuk di JawaTimur, maka kegiatan sosialisasi dan edukasi Pasar Modal termasuk juga Pasar Modal Syariah, dapat dilaksanakan secara massif sehingga dapat meningkatkan literasi maupun inklusi di pasar modal, yang berdampak pada semakin banyaknya tercipta jumlah investor baru di Pasar Modal Indonesia. 

Tercatat, pada akhir semester I tahun 2022 jumlah investor saham telah menembus angka 4 juta, yaitu sebesar4.002.289 Single Investor Identification (SID). Yang penting juga untuk diketahui bahwa 99,79% merupakan investor individu lokal.  Hal ini menunjukkan bahwa investor lokal mendominasi pasar modal Indonesia, setelah bertahun-tahun sebelumnya didominasi oleh investor asing.  Bahkan yang menarik, pada akhir semester I tahun 2022, investor saham didominasi oleh investor berusia di bawah 40 tahun, yaitu gen z dan milenial sebesar 81,64% dengan nilai aset yang mencapai Rp144,07 triliun. (hp)

urutan foto dari kiri ke kanan :
Vice President PT Pegadaian Regional Jawa Timur, Surjo Raharjo,- Dekan FE Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo, Muhafidhah Novie, S.E., M.M.- Ketua STEI Permata Bojonegoro, Dr. Agung Hirmantoro, M.M., M.Ak.- Ketua STIE PGRI Dewantara Jombang, Dr. Abdul Rohim, S.E., M.Si. – Wakil Rektor 3 IAIN Kediri, Dr. H.M. Dimyati Huda., M.Ag – Ketua Bidang 2 BPD HIPMI Jawa Timur, Abdul Ghofur – Direktur Pengawasan LJK 2 dan Manajemen Strategis OJK Kantor Regional 4 Jawa Timur, Dedy Patria – Direktur Pengembangan PT BEI, Jeffrey Hendrik – Head of Business Development PT Phintraco Sekuritas, Ivan Chandra Putra – Direktur Utama PT BRI Danareksa Sekuritas, Kevin Praharyawan – East Regional Manager PT Indo Premier Sekuritas, Adhe Citra Widiatmoko – Capital Market Director PT Mirae Aset Sekuritas Indonesia, Daewoong An – Kepala Kantor Perwakilan BEI Jawa Timur, Dewi Sriana Rihantyasni – Kepala Unit Pengembangan Wilayah 2 PT BEI, Nur Harjantie

Sharing is caring

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *