NEWSPEDIA.ID – PermataBank memperkenalkan Permata Insititute for Economic Research (PIER) sebagai sebuah institusi yang menyediakan analisa dan riset terhadap perkembangan tren pasar terkini dan isu-isu ekonomi di Indonesia dan global. Semula bernama PermataBank Economic Research, PIER telah berevolusi sejak tahun 2014 dengan pengembangan informasi yang lebih kaya seputar makroekonomi, landskap industri keuangan dan memperluas kredibilitasnya dengan digital ekonomi. PIER menjadi salah satu layanan yang memberikan nilai tambah dan terpercaya bagi nasabah dalam memilih rencana finansial yang tepat sesuai kebutuhan masing-masing. 

Di masa perekonomian yang kembali berkembang ini akses informasi, analisa, dan pengambilan keputusan merupakan hal-hal yang fundamental. PermataBank dalam visinya untuk menjadi bank pilihan dengan terus membina kemitraan dan menciptakan nilai bermakna bagi pemangku kepentingan, berkomitmen untuk berperan aktif sebagai mitra di bidang keuangan dan agen pembangunan yang efisien bagi nasabah dan masyarakat. Salah satu wujud komitmen tersebut itu tercermin dalam penyampaian informasi yang bermanfaat.

Meliza M. Rusli – Direktur Utama PermataBank mengatakan, PermataBank adalah bagian dari Bangkok Bank, Didukung penuh oleh Bangkok Bank sebagai induk PermataBank, kami berharap PIER dapat menjadi mitra sekaligus sumber pedoman bagi akses informasi terpadu bagi bisnis dan keputusan analisis Anda dan beradaptasi dalam roda perekonomian yang berjalan.”

PermataBank adalah salah satu bank terbesar ke-8 di Indonesia dan sebagai bagian dari Bangkok Bank akan terus mendukung bisnis yang ingin berinvestasi dan berekspansi di Indonesia dengan berbagai layanan perbankan yang beragam dan dilengkapi dengan pengetahuan pasar yang mendalam.

PIER yang dikepalai oleh Josua Pardede, Chief Economist bersama tim ekonom yang handal melengkapi produk dan layanan PermataBank dengan memberikan insights dan advisory kepada klien dan nasabah. Bergulirnya permintaan akan analisa pangsa pasar menghasilkan pengakuan dari Bloomberg dan Reuters, serta berbagai penghargaan termasuk AsiaMoney, Bank Indonesia serta institusi perekonomian dan media.

Josua Pardede – Chief Economist PermataBank mengatakan, “Kedalaman penelitian ekonomi dan keakuratan proyeksi kami adalah hal yang terpenting, dan kami tetap berkomitmen untuk menegakkan standar-standar ini bagi nasabah dan pemangku kepentingan PermataBank.” 

Permata Institute for Economic Research (PIER) senantiasa memperluas keahlian tim mencakup penelitian makro ekonomi dan industri. PIER memberikan wawasan dan informasi termasuk prospek ekonomi dan pasar keuangan di Indonesia maupun global. Termasuk penelitian mendalam tentang industri dan ekonomi daerah untuk memenuhi kebutuhan bisnis dan minat para nasabah.

Peluncuran PIER mengambil momentum dalam acara yang diselenggarakan oleh PermataBank Indonesia Economy Outlook 2024 yang bertujuan untuk memberikan pemahaman yang komprehensif mengenai lanskap ekonomi serta strategi untuk menavigasi peluang bisnis dan strategi investasi. Acara tahunan ini dihadiri oleh para pembicara, yaitu Bapak Suahasil Nazara, Wakil Menteri of Finance of the Republic of Indonesia, Bapak Dian Ediana Rae, Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan, Khun Chartsiri Sophonpanich, Presiden Komisaris PermataBank dan Presiden Bangkok Bank, Bapak Prijono Sugiarto, Presiden Komisaris PT Astra Internasional Tbk, Bapak Hilmi Panigoro, CEO PT Medco Energi, Bapak Phillips Jusario Vermonte, Senior Fellow of the Center for Strategic and International Studies, Bapak Hilmi Panigoro, CEO of PT Medco Energi.(hp)

Sharing is caring

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *